Wortel, Telur atau Kopi?


01 Jan @Kolom

Ketiga benda ini sudah tidak asing lagi keberadaannya di rumah kita. Nah, dari ketiganya mana yang paling Anda sukai? Tiap orang tentu berbeda-beda. Dalam satu keluarga saja kami memiliki kesukaan yang tidak sama. Anakku yang kecil sangat suka wortel. Dia sudah terbiasa makan wortel mentah yang hanya dikupas dan cuci saja. Aku pun selalu menyediakannya di kulkas, selain karena si kecil suka wortel juga sering kugunakan untuk membuat nasi goreng. Daripada menggunakan saos tentu akan lebih aman dan sehat menggunakan beta karoten pewarna alami yang ada pada wortel. Rasanya pun lebih mak nyuss...selain itu yang tak kalah penting wortel mengandung vitamin A yang baik untuk kesehatan mata . Caranya pun cukup mudah, kita tinggal parut wortel dan menyampurnya ke dalam nasi goreng pada waktu proses penggorengan.

Si Sulung lebih memilih telur. Jelas saja dia lebih suka telur, karena kegemarannya membuat omelet. Telur ini pun selalu stand by di kulkas. Lauk yang praktis dan bisa dibuat beraneka menu masakan. Cuma harus hati-hati bagi yang alergi, kalau kebanyakan telur bisa bisulan. Nah..yang terakhir Ayah, dia paling suka kopi, karena memang kegemarannya minum kopi. Pagi hari sebelum beraktivitas secangkir kopi dan camilan membuat fresh dan menghilangkan rasa kantuk katanya.

Apa yang terjadi bila ketiga benda itu kita rebus dengan air panas sekita lima menit saja?

Wortel yang semula begitu keras, kress ketika dimakan mentah, masuk ke dalam air ternyata berubah. Ia menjadi lembek dan empuk. Lalu bagaimana dengan telur? Sebelum masuk ke dalam air telur sangat rentan pecah . Namun setelah direbus, telur menjadi keras. Terjatuh pun ia tidak akan pecah. Yang terakhir kopi, sebelum direbus warnanya hitam dan biasa saja, namun ketika masuk air panas, sungguh berbeda. Emmmm...aromanya sangat khas , wangi dan menggugah, air pun berubah warnanya menjadi hitam, bahkan ketika diminum pun sangat nikmat, sampai tetes terakhir ( bukan iklan...).

Seperti apakah kita dalam menghadapi hidup ini ? Apakah kita seperti wortel, yang tadinya begitu keras namun berubah menjadi lembek dan lemah ? Atau seperti telur, yang tadinya begitu lemah tiba-tiba mengeras ? Atau seperti kopi, yang bisa memberi warna baru dan memberikan aroma yang segar dalam hidup ini namun tetap keras ? Coba kita tanya pada rumput yang bergoyang ( kayak lagu aja ...), jelas mereka pun tak tahu jawabny. Kita sendirilah yang paling tahu , seperti apa dan mau jadi apa .

#semogahariinilebihbaik#

No comments: