Apa Mimpimu Hari Ini?


03 Nov @Kolom

“Tadi malam temenku hebat lho Bund,” cerita gadis kecilku ketika kujemput pagi tadi sehabis Mabit di sekolahnya.

“ Oh ya…..emang ngapain?, tanyaku

“Dia bisa matahin pensil hanya dengan satu jari,” jawabnya berapi-api, sambil memperagakan.

“Wooow…keren dong…koq bisa ya? Pancingku

“Iya….tapi sakit jarinya, kata Pak Guru kalau bersungguh-sungguh, meskipun sakit tapi hasilnya akan memuaskan, “

Luar biasa, batinku. Sebuah analogi yang memotivasi anak-anak untuk terus mau belajar dan berusaha mempersiapkan diri menuju cita-citanya. Menurutku ini sebuah pelajaran yang cukup mengena. Demikian juga dalam kehidupan kita yang sesungguhnya. Untuk mencapai impian kita, apapun itu ternyata dibutuhkan :

1. Tekad dan keyakinan

Ketika kita yakin dengan apa yang kita lakukan, sesungguhnya kesuksesan sudah ada di depan kita. Keyakinan dan tekad yang kuat akan memperingan langkah-langkah kita dalam melakukan tahap-tahap pencapaian cita-cita. Ingin menjadi penulis, tentu saja diawali dengan tekad dan yakin pasti bisa. Ingin menjadi dokter, polisi, atau apapun itu. Demikian juga dalam bekerja. Pekerjaan apapun yang diawali dengan tekad dan keyakinan akan terasa ringan. Tak jarang kita biasanya mengeluh di awal pekerjaan ( termasuk saya ) . Padahal mengeluh hanya akan menjadikan pekerjaan kita terasa semakin berat. Bukankah benar demikian? So… mulai hari ini, pupuk tekad dan keyakinan untuk meraih impian kita.

2. Fokus

Dalam melakukan pekerjaan kita harus fokus atau konsentrasi. Bila terpecah-pecah biasanya hasil tidak maksimal. Padahal hasil tak kan pernah mengkhianati usaha ( cie-cie….). Contoh sederhana saja, kita ingin bisa menulis, tetapi kita tak pernah fokus, pikiran terbagi ke mana-mana, hasilnya adalah tulisan ala kadarnya ( kayak tulisan ini ).Semestinyalah fokus menyelesaikan satu urusan baru ke urusan yang lainnya.

3. Tidak mudah menyerah

Ketika sudah ada tekad dan keyakinan, focus mengerjakan, maka jangan mudah menyerah, karena jalan menuju cita-cita ataupun impian tak selamanya mulus seperti jalan tol. Terkadang tajam dan berliku, maka semangat untuk tidak mudah menyerah harus selalu menggelora dalam dada. Kobarkan semangat pantang menyerah, karena menyerah bukan pilihan.

Rasa sakit yang pernah terlewati akan terbalas dengan kenikmatan yang tak ada bandingnya, ketika keberhasilan di depan mata, seperti anak tadi. Bukankah sering kita mendengar ungkapan “ Man Jadda Wa Jada “Barang siapa bersungguh-sungguh, akan berhasil. Jadi apa mimpimu hari ini?

Banguntapan , 03112018

No comments: