Karena tubuh melepaskan endorphin—zat kimia untuk perasaan baik—selama masturbasi, itu dapat meningkatkan mood Anda dan membantu melawan depresi. (Foto: Ist.)
ANDA tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah masturbasi. Begitu banyak anggapan yang mengatakan bahwa masturbasi menyebabkan kebutaan, kegilaan, ataupun membuat orang jadi jahat.
Anggapan tersebut sudah diyakini cukup lama. Padahal, sebagian besar anak laki-laki bermasturbasi. Menurut survei Health24 di Afrika Selatan pada 2008 dan 2009, antara 71-82 persen pria Afrika Selatan mengaku bermasturbasi (pada wanita ditemukan sebanyak 67-75 persen) dan lebih dari 85 persen mengatakan, mereka pertama kali masturbasi sebelum usia 18 tahun. Dengan kata lain, hampir semua orang bermasturbasi!
Untuk anak-anak, masturbasi adalah aktivitas normal dan alamiah saat menuju usia dewasa dan menemukan perubahan di tubuh mereka. Sementara untuk orang dewasa, mastubasi menjadi aktivitas seksual menyenangkan yang aman dan sehat.
Beberapa manfaat masturbasi yang mungkin belum Anda ketahui, antara lain seperti dibahas Health24:
· Tidak seperti berhubungan seks dengan pasangan, Anda tidak akan bersentuhan dengan penyakit menular seksual dan risiko kehamilan.
· Pelepasan stres dan ketegangan seksual yang baik, dan bagi penderita insomnia, aktivitas ini jadi obat menyenangkan.
· Meningkatkan aliran testosteron ke seluruh tubuh yang bermanfaat membantu memperkuat otot dan tulang. Testosteron juga membantu transportasi hormon yang disebut DHEA yang penting dalam fungsi sistem kekebalan.
· Membantu Anda untuk belajar bagaimana tubuh dan alat kelamin merespons berbagai rangsangan; apa yang terasa baik dan apa yang tidak. Ini tentunya menjadi kebutuhan pokok bagi kehidupan seks memuaskan. Masturbasi juga mengajarkan Anda untuk mengenali sensasi tepat sebelum orgasme dan mengajarkan Anda untuk menghindari ejakulasi dini.
· Karena tubuh melepaskan endorphin—zat kimia untuk perasaan baik—selama masturbasi, itu dapat meningkatkan mood Anda dan membantu melawan depresi.
· Membantu Anda membangun kekuatan otot panggul yang pada akhirnya bermanfaat untuk seks ke arah lebih baik.
· Menurut UK National Health Service, "Ahli Kesehatan mendukung kampanye mengonsumsi lima porsi buah dan sayuran sehari dan 30 menit aktivitas fisik tiga kali seminggu. Bagaimana dengan seks atau masturbasi dua kali seminggu? Masturbasi menjaga Anda jauh dari kunjungan ke dokter.
Untuk anak-anak, masturbasi adalah aktivitas normal dan alamiah saat menuju usia dewasa dan menemukan perubahan di tubuh mereka. Sementara untuk orang dewasa, mastubasi menjadi aktivitas seksual menyenangkan yang aman dan sehat.
Beberapa manfaat masturbasi yang mungkin belum Anda ketahui, antara lain seperti dibahas Health24:
· Tidak seperti berhubungan seks dengan pasangan, Anda tidak akan bersentuhan dengan penyakit menular seksual dan risiko kehamilan.
· Pelepasan stres dan ketegangan seksual yang baik, dan bagi penderita insomnia, aktivitas ini jadi obat menyenangkan.
· Meningkatkan aliran testosteron ke seluruh tubuh yang bermanfaat membantu memperkuat otot dan tulang. Testosteron juga membantu transportasi hormon yang disebut DHEA yang penting dalam fungsi sistem kekebalan.
· Membantu Anda untuk belajar bagaimana tubuh dan alat kelamin merespons berbagai rangsangan; apa yang terasa baik dan apa yang tidak. Ini tentunya menjadi kebutuhan pokok bagi kehidupan seks memuaskan. Masturbasi juga mengajarkan Anda untuk mengenali sensasi tepat sebelum orgasme dan mengajarkan Anda untuk menghindari ejakulasi dini.
· Karena tubuh melepaskan endorphin—zat kimia untuk perasaan baik—selama masturbasi, itu dapat meningkatkan mood Anda dan membantu melawan depresi.
· Membantu Anda membangun kekuatan otot panggul yang pada akhirnya bermanfaat untuk seks ke arah lebih baik.
· Menurut UK National Health Service, "Ahli Kesehatan mendukung kampanye mengonsumsi lima porsi buah dan sayuran sehari dan 30 menit aktivitas fisik tiga kali seminggu. Bagaimana dengan seks atau masturbasi dua kali seminggu? Masturbasi menjaga Anda jauh dari kunjungan ke dokter.